Kekurangan vitamin C dapat mengakibatkan Penyakit Kronis?

Vitamin C, atau asam askorbat, adalah vitamin yang larut dalam air. Vitamin ini dikirim ke jaringan tubuh tetapi tidak disimpan dengan baik, sehingga harus dikonsumsi setiap hari melalui pangan atau suplemen. Kekurangan vitamin C dapat mengakibatkan berbagai masalah dalam tubuh, mulai dari dampak yang kecil hingga penyakit kronis, untuk mengetahui hal lainnya baca ulasan berikut.

Sebelum penemuannya pada tahun 1932, para ahli gizi mengakui bahwa konsumsi buah jeruk dapat mencegah penyakit kudis, penyakit yang membunuh sebanyak dua juta pelaut antara tahun 1500 dan 1800.

DAPATKAN SUPLEMEN VITAMIN C DI SESA.ID

Vitamin C berperan dalam mengendalikan infeksi dan penyembuhan luka, serta merupakan antioksidan kuat yang dapat menetralisir radikal bebas berbahaya. Hal ini diperlukan untuk membuat kolagen, protein berserat dalam jaringan ikat yang terjalin di berbagai sistem dalam tubuh, yaitu: saraf, kekebalan, tulang, tulang rawan, darah, dan lain-lain. Vitamin membantu membuat beberapa hormon dan pembawa pesan kimia yang digunakan di otak dan saraf.

Kekurangan vitamin C dapat menyebabkan berbagai masalah dalam kesehatan tubuh kita kerena fungsi vitamin C dapat menjaga daya tahan tubuh dari penyakit dan juga sebagai antioksidan.

Angka kecukupan vitamin C orang Indonesia berkisar antara 40 mg untuk bayi 0-5 bulan hingga 75-90 mg untuk perempuan dan laki-laki dewasa setiap harinya.

Risiko kekurangan vitamin C tertinggi terdapat pada orang-orang dengan pola makan yang buruk atau tidak bergizi seimbang, penderita penyakit ginjal yang mendapatkan dialisis, orang yang mengkonsumsi alkohol, dan perokok.

Kelompok rawan kekurangan vitamin C tersebut membutuhkan tambahan 35 miligram vitamin C per hari untuk membantu memperbaiki kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas.

Daftar Isi

Kekurangan vitamin C dapat mengakibatkan

Berikut ini beberapa masalah kesehatan yang dapat timbul diakibatkan defisiasi vitamin C dalam tubuh sebagai berikut:

Masalah pada kulit

Kekurangan Vitamin C dapat mengakibatkan kulit kering, kasar, dan juga dapat mempengaruhi tingkat kekenyalan, kecerahan warna, kelenturan dan kehalusan kulit. Fungsi utama vitamin C pada kulit adalah sebagai antioksidan yang kuat untuk melindungi kulit dari faktor luar (seperti polusi, iklim, matahari), merangsang pembentukan dan peningkatan kolagen kulit.

Jika sahabat sehat terbiasa mengkonsumsi makanan sehat dengan banyak vitamin C, anda akan mendapatkan kulit yang lebih halus dan lembut. Salah satu kemungkinan alasannya adalah karena vitamin C merupakan antioksidan yang dapat membantu melindungi kulit dari radikal bebas.

Memperlambat penyembuhan Luka

Ketika tubuh terluka, kadar vitamin C dalam darah dan jaringan akan turun. Tubuh membutuhkan vitamin C untuk membuat kolagen, yaitu protein yang berperan dalam setiap tahap perbaikan kulit. Vitamin C juga berperan dalam membantu neutrofil, sejenis sel darah putih yang melawan infeksi, agar dapat bekerja dengan baik.

Daya tahan tubuh lemah

Vitamin C memiliki peranan penting dalam meningkatkan kekebalan tubuh.Vitamin C juga diketahui dapat membantu melindungi tubuh dari penyakit seperti pneumonia dan infeksi kandung kemih.

NOW Vitamin C 1000 Complex

Mudah Lelah

Dalam sebuah penelitian, 6 dari 7 pria yang memiliki kadar vitamin C rendah mengatakan mereka mudah merasa lelah dan mudah tersinggung. Studi lain terhadap 141 pekerja kantoran menemukan bahwa dengan asupan vitamin C membuat mereka merasa kurang lelah dalam waktu 2 jam.

Gangguan mata

Jika sahabat sehat memiliki degenerasi makula terkait usia, kondisi ini dapat diperburuk lebih cepat tanpa vitamin C dan antioksidan lain serta mineral tertentu. Asupan vitamin C yang cukup dari makanan dapat membantu mencegah katarak, namun studi lebih lanjut masih diperlukan terkait hal tersebut.

Penelitian pada manusia menggunakan suplemen vitamin C belum menunjukkan manfaat yang konsisten, meskipun tampaknya ada hubungan yang kuat antara asupan harian yang tinggi dari buah dan sayuran terhadap penurunan risiko katarak.

Gusi Berdarah, Mimisan, dan Memar

Vitamin C menjaga pembuluh darah agar tetap sehat dan membantu pembekuan darah. Kolagen juga penting untuk kesehatan gigi dan gusi. Studi menemukan bahwa penderita penyakit gusi yang mengkonsumsi jeruk bali selama 2 minggu berdampak pada gusi yang tidak berdarah banyak.

Meningkatkan Berat Badan

Riset menemukan adanya hubungan antara kadar vitamin C yang rendah dengan jumlah lemak tubuh yang lebih tinggi, terutama lemak perut. Kemungkinan hal ini terkait dengan asupan vitamin C yang bersumber dari sayur dan buah yang juga berperan dalam menurunkan lemak tubuh.

Scurvy

Penderita scurvy juga memiliki masalah seperti gigi goyang, kuku pecah-pecah, nyeri sendi, tulang rapuh, dan rambut yang rontok. Kurangnya asupan vitamin C dalam diet sahabat sehat selama minimal 3 bulan dapat meningkatkan risiko penyakit ini.

Meskipun penyakit ini jarang terjadi, namun risiko tinggi dapat terjadi pada orang yang tidak mengkonsumsi buah atau sayur untuk sementara waktu atau makan sangat sedikit karena perawatan seperti kemoterapi atau gangguan makan seperti anoreksia.

Perokok, memiliki ketergantungan jangka panjang pada obat-obatan atau alkohol yang memengaruhi diet sehari-hari; memiliki pola makan yang buruk saat hamil atau menyusui; serta kelompok bayi, anak-anak, dan lansia yang sulit menjalani diet sehat.

Penyakit kronis

Meskipun sudah ada beberapa studi epidemiologi yang menemukan efek perlindungan dari asupan vitamin C yang lebih tinggi (dari makanan atau suplemen) terhadap penyakit kardiovaskular dan kanker tertentu, namun risetnya masih terbatas. Uji coba terkontrol secara acak belum menemukan manfaat suplemen vitamin C pada prevalensi penyakit kardiovaskular atau kanker.

NOW Vitamin C 1000 Vcaps

Flu

Ulasan dari beberapa penelitian menunjukkan bahwa megadosis (lebih besar dari 500 mg setiap hari) suplemen vitamin C tidak berpengaruh signifikan pada flu biasa, tetapi dapat memberikan manfaat moderat dalam mengurangi durasi dan keparahan pilek pada beberapa kelompok orang.

Percobaan kecil menunjukkan bahwa jumlah vitamin C dalam multivitamin yang dikonsumsi pada awal pilek dapat meredakan gejala, tetapi tidak ada bukti bahwa megadosis dapat mencegah pilek.

Hal Penting Tentang Vitamin C

Vitamin C tidak dapat disintesis secara alami dalam tubuh kita. Oleh karena itu untuk pemenuhan kebutuhan vitamin C dalam tubuh bisa sahabat sehat dapatkan dari pangan yang dikonsumsi sehari-hari.

Sumber vitamin C dalam makanan biasanya terdapat pada buah-buahan dan juga sayuran segar. Bahkan vitamin C dalam bentuk suplemen sudah banyak dijual di pasaran, baik itu dalam bentuk tablet ataupun minuman cair.

Penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau bidan sebelum mengonsumsi suplemen vitamin C atau membuat perubahan pada diet selama kehamilan.

Cara terbaik untuk mencegah kekurangan vitamin C adalah mengkonsumsi makanan yang bergizi seimbang yang terdiri dari pangan karbohidrat, pangan protein hewani, pangan protein nabati, sayur, dan buah.