Lemon merupakan salah satu buah-buahan yang sangat menarik dan bermanfaat untuk kesehatan. sering digunakan untuk kesehatan lemon juga banyak digunakan untuk menjaga kecantikan kulit. Namun Sahabat Sehat juga perlu tahu bahwa ada juga beberapa bahaya lemon untuk wajah yang mungkin akan mengancam Sahabat Sehat jika menggunakan lemon untuk perawatan kulit. Apa saja bahayanya? Berikut ini penjelasan mengenai bahaya penggunaan lemon untuk kulit wajah.
Daftar Isi
Iritasi kulit
Salah satu efek yang sering kali muncul pada penggunaan lemon di kulit wajah adalah iritasi kulit. Iritasi kulit bisa terjadi sebagai efek samping lemon untuk wajah untuk kulit wajah yang sensitif. Bahan tembok dapat menyebabkan iritasi kulit yang sangat membahayakan karena kandungan asam di dalamnya yang sangat tinggi.
Kandungan asam yang sangat tinggi dimiliki oleh lemon dapat menyebabkan beberapa efek seperti wajah yang terlalu kering, warna kulit yang memerah hingga terjadinya pengelupasan kulit. Hal inilah yang membuat Sahabat Sehat perlu hati-hati kalau fisika memiliki jenis kulit sensitif. Bagi pemilik kulit sensitif akan lebih baik jika Sahabat Sehat menghindari penggunaan lemon di bagian wajah.
Phytodermatitis
Bahaya lain yang mungkin terjadi pada penggunaan lemon di wajah Sahabat Sehat adalah efek samping berupa reaksi phytodermatitis. Jika dilihat dari namanya, reaksi phytodermatitis tentukan sebuah reaksi yang terjadi karena sinar matahari pada kulit.
Reaksi phytodermatitis merupakan reaksi yang umum terjadi pada kulit ketika beberapa apa bahan diaplikasikan dan mendapatkan paparan sinar matahari. Beberapa bahan ini salah satunya adalah lemon. Mengaplikasikan lemon ke wajah sangat umum menyebabkan phytodermatitis.
Hal ini disebabkan karena kandungan di dalam lemon akan bereaksi dengan sinar UV dan menyebabkan beberapa reaksi yang cukup menakutkan beberapa reaksi yang seringkali muncul karena phytodermatitis ini bisa berupa kulit berubah menjadi merah, wajah membengkak atau bahkan melepuh. Selain merupakan bentuk bahaya lemon untuk wajah pada dasarnya phytodermatitis bisa juga terjadi karena pengaplikasian bahan-bahan lain seperti seledri, wortel dan juga parsley di bagian kulit wajah Sahabat Sehat.
Leukoderma atau vitiligo
Meskipun sangat bermanfaat, penggunaan lemon untuk wajah memang kalau di hindari. Penyebabnya karena memang ada banyak sekali efek samping yang mungkin Sahabat Sehat rasakan pada kulit Sahabat Sehat. Salah satunya adalah vitiligo.
Vitiligo atau leukoderma merupakan salah satu kondisi dimana kulit kehilangan senyawa melanin di dalam kulit Nya sehingga muncul bercak di wajah. Pada dasarnya banyak orang menggunakan lemon untuk membantu mengurangi kadar melanin di kulit nya. Salah satunya adalah digunakan untuk menghilangkan dark spot dan juga bekas jerawat. Akan tetapi pada beberapa orang alih-alih mendapatkan manfaat menghilangkan bekas jerawat vitiligo dengan ukuran yang besar malah bisa terjadi tanpa sengaja.
Kulit terbakar
Bagi mereka yang memiliki kulit sensitif, phytodermatitis bisa terjadi. Akan tetapi bagi mereka yang memiliki kulit cukup kuat, mereka tetap bisa merasakan efek penggunaan lemon di wajah seperti salah satunya adalah kulit yang terbakar.
Kulit Sahabat Sehat bisa terbakar jika menggunakan lemon kemudian memanaskannya di bawah sinar matahari. Efek terbakar pada kulit ini bisa terjadi karena buah lemon memang memiliki kandungan asam yang tinggi yang akan bereaksi dengan kulit dan matahari sehingga menyebabkan kulit terbakar.
Jika Sahabat Sehat nggak penasaran ingin menggunakan lemon untuk mendapatkan manfaat bleaching yang dimilikinya, pastikan Sahabat Sehat mulai menggunakan lemon dengan benar. Misalnya untuk tetap berada di rumah setelah penggunaan lemon di kulit wajah akan sangat membantu melindungi wajah Sahabat Sehat dari efek buruk dan bahaya lemon untuk wajah yang telah disebutkan sebelumnya.
Referensi : Healthline
