fbpx
Skip to content
Home » Blog » Berapa Lama Merebus Kentang untuk Diet? Dapatkan Jawaban di Artikel Ini!

Berapa Lama Merebus Kentang untuk Diet? Dapatkan Jawaban di Artikel Ini!

berapa lama merebus kentang untuk diet

Sahabat Sehat pasti tahu jika kentang merupakan makanan pokok pengganti nasi yang umumnya digunakan sebagai menu diet. Kendati demikian, masih banyak orang yang bertanya-tanya, sebenarnya berapa lama merebus kentang untuk diet agar hasilnya lebih optimal? 

Cara Merebus Kentang untuk Diet

Untuk menghasilkan kentang yang lezat, sebenarnya Sahabat Sehat dapat mengolahnya dengan berbagai cara. Salah satu cara mengolah kentang yang paling populer adalah merebus. Kentang rebus terbukti mampu membantu program penurunan berat badan.

Hal ini dikarenakan minimnya kandungan kalori yang terdapat pada kentang. Dalam 100 gr kentang rebus, hanya ada sekitar 87 kalori. Selain itu, kentang juga mampu membuat Sahabat Sehat merasa kenyang lebih lama.

Perlu diingat, Sahabat Sehat tidak boleh sembarangan dalam merebus kentang. Pasalnya, kentang mengandung banyak nutrisi yang bermanfaat bagi tubuh. Agar kandungan nutrisinya tetap terjaga, Sahabat Sehat dapat mengikuti beberapa tata cara merebus kentang dibawah ini:

  1. Cuci kentang terlebih dahulu, sebaiknya gunakan sikat untuk menghilangkan kotoran pada kentang. Setelah itu, bilas hingga bersih. Perlu diingat, jangan gunakan sabun dalam tahap pencucian
  2. Saat mengolah kentang, Sahabat Sehat harus mengupas kulitnya terlebih dahulu, lalu memanaskan air hingga mendidih
  3. Jika air sudah mendidih, masukkan kentang tanpa kulit secara utuh
  4. Tambahkan satu sendok garam, kemudian tutup panci agar kentang lebih cepat matang
  5. Mengenai berapa lama merebus kentang untuk diet jawabannya bergantung pada ukuran. Untuk ukuran kecil, Sahabat Sehat butuh waktu sekitar 15 menit. Sementara itu, ukuran sedang dan besar membutuhkan waktu masing-masing 25 dan 45 menit
  6. Untuk mengetahui tingkat kematangan, Sahabat Sehat dapat menusukkan garpu

Tips Merebus Kentang

Setelah mengetahui cara merebus kentang untuk diet, Sahabat Sehat juga perlu menerapkan beberapa tips merebus kentang agar hasilnya lebih maksimal. Selain itu, tips-tips ini dapat membuat kentang cepat matang tanpa mengurangi nilai gizinya. Dengan begitu, Sahabat Sehat dapat langsung menyantapnya tanpa menunggu waktu lama. Berikut beberapa tipsnya:

  • Tusuk Terlebih Dahulu

Pertama, tusuk kentang terlebih dahulu sebelum Sahabat Sehat merebusnya di air mendidih. Cara melakukannya juga sangat mudah. Sahabat Sehat dapat mencuci kentang, lalu mengupas kulitnya. Jika sudah, tusuk beberapa bagian dengan garpu. Cara ini diyakini mampu mematangkan kentang bagian dalam lebih cepat.

  • Potong Kentang

Tips selanjutnya adalah memotong kentang terlebih dahulu sebelum direbus. Sahabat Sehat dapat memotongnya menjadi beberapa potongan kecil atau sedang. Jika kentang berukuran lebih kecil, maka air mendidih akan lebih mudah mematangkan kentang.

  • Melakukan Perendaman

Ketiga, Sahabat Sehat dapat melakukan perendaman terhadap kentang yang akan direbus. Perendaman dilakukan di dalam panci yang berisi air mendidih. Bisa dibilang, tips ini sama saja dengan merebus kentang dua kali.

Tips yang satu ini banyak diterapkan, terutama jika Sahabat Sehat ingin mengolah kentang dengan cara yang lain. Misalnya, kentang direbus sebentar untuk kemudian digoreng di minyak panas.

  • Menggunakan Microwave

Terakhir, Sahabat Sehat dapat mencuci kentang dan menyimpannya dalam wadah untuk microwave. Caranya cukup mudah. Sahabat Sehat dapat menutup wadah tersebut, kemudian memasukkannya ke dalam microwave selama 2 sampai 3 menit.

Durasi penggunaan microwave dapat disesuaikan dengan jumlah dan ukuran kentang. Jika dibandingkan, memasak menggunakan microwave jauh lebih cepat matang daripada menggunakan kompor.

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, berapa lama merebus kentang untuk diet memang sangat bergantung pada ukuran kentang. Namun, Sahabat Sehat bisa menggunakan kentang organik Sesa untuk mempersingkat proses perebusan. Selain itu, kentang organik Sesa juga lebih sehat dan rendah lemak.

Referensi: Okezone, Liputan 6

Photo by Karolina Grabowska from Pexels