Sejak dahulu, minyak ikan memiliki manfaat bagi kesehatan tubuh anak – anak maupun dewasa. Lalu apakah cocok mengonsumsi minyak ikan untuk ibu hamil? Jawabannya adalah cocok dan boleh dikonsumsi.
Kandungan nutrisi seperti asam lemak omega 3 di dalamnya dapat membantu ibu beserta janinnya agar tetap sehat. Lemak omega 3 sendiri dapat membantu mengembangkan otak janin dalam rahim maupun setelah dilahirkan.
Suplemen minyak ikan berasal dari ikan – ikan berminyak, contohnya tuna, teri, makarel. Lebih dari itu semua, ada banyak manfaat yang ditemukan dalam minyak ikan, khususnya bagi ibu hamil, berikut penjelasannya.
DAPATKAN MINYAK IKAN DAN SUPLEMEN KESEHATAN DI SESA.ID
Daftar Isi
Apa Saja Manfaat Minyak Ikan untuk Ibu Hamil?
Minyak ikan mengandung 30% omega 3, sementara 70% sisanya adalah lemak lain, vitamin A (retinol) dan vitamin D yang berguna bagi kesehatan tubuh. Sehingga dapat dikonsumsi agar mendapatkan manfaat seperti berikut.
-
Risiko Terserang Penyakit Jantung Lebih Rendah
Mengonsumsi ikan dalam jumlah cukup dapat meminimalisir terkena serangan jantung. Jika tidak sempat masak atau memakan ikan, dapat diganti dengan minyak ikan untuk ibu hamil untuk menyeimbangkan kadar kolesterol.
BACA JUGA: Bolehkah Ibu Hamil Makan Udang?
-
Meminimalisir Risiko Asma pada Anak
Asupan kadar omega 3 yang cukup untuk tubuh dapat membantu meminimalisir risiko asma pada anak. Beberapa penelitian menunjukkan ibu hamil yang diberikan minyak ikan dapat mengurangi gejala asma saat awal kehidupan janinnya.
-
Membentuk Otak dan Sistem Saraf Janin
Jenis kandungan asam lemak ada 2, yaitu EPA dan DHA di mana keduanya dapat membentuk otak serta sistem saraf janin. EPA akan meningkatkan fungsi jantung, kekebalan tubuh, anti inflamasi atau peradangan pada ibu maupun janinnya.
Sementara kandungan DHA dapat membantu janin mengembangkan otak mata, hingga sistem saraf. Keduanya akan sangat berpengaruh untuk meningkatkan kecerdasan bayi sampai ia dilahirkan.
-
Menjaga Keseimbangan Hormon Ibu Hamil
Asam lemak omega 3 mengandung zat prostaglandin, yaitu semacam zat hormon. Fungsinya untuk mengatur tekanan darah, pembekuan darah, fungsi saraf dan ginjal, saluran pencernaan, serta produksi hormon.
-
Menghindari Obesitas pada Anak
Manfaat minyak ikan untuk ibu hamil selanjutnya adalah menghindari risiko obesitas pada anak. Mengonsumsi 600 mg DHA selama kehamilan dapat membantu massa tubuh anak bebas dari lemak berlebih saat usia 5 tahun.
-
Menekan Sifat Hiperaktif pada Anak
Gangguan ADHD (Attention Deficit Dyperactive Disorder) sangat berkaitan erat dengan kurangnya perhatian anak kepada sesuatu di sekitarnya. Sehingga sangat penting agar ibu hamil mengonsumsi Omega 3 dalam suplemen minyak ikan.
Tujuannya untuk mencegah adanya gangguan perilaku saat awal kehidupan sang janin. Manfaat lainnya adalah memperbaiki kebiasaan tidak fokus, hiperkatif, impulsif, juga sifat agresif pada anak – anak.
-
Penglihatan Bayi Sehat Saat Lahir
Selama janin berkembang, maka DHA dari minyak ikan lebih cepat terakumulasi dalam jaringan tertentu. Nantinya kandungan tersebut akan dibutuhkan bagian otak, mata, hati, lemak, otot rangka saat kelahiran.
Sesudah bayi dilahirkan, dapat membantu memberikan penglihatan yang sehat pada bayi. Selain itu juga meningkatkan sistem imun serta kemampuan kognitif lebih optimal.
-
Meminimalisir Risiko Lahir Prematur
Manfaat minyak ikan untuk ibu hamil adalah meminimalisir risiko lahir prematur. Mengingat, berat bayi akan mengalami peningkatan visual saat melahirkan.
Oleh sebab itu, bagi ibu hamil yang berisiko tinggi saat melahirkan, maka sebaiknya mengonsumsi asupan lemak omega 3.
BACA JUGA: Perlu Minyak Ikan untuk Kecerdasan Otak Anak
-
Nutrisi Penting dalam Pembuatan ASI
Setelah bayi lahir, maka sang Ibu memerlukan jumlah ASI sebagai sumber makanan bayinya. Mencampurkan minyak ikan ke dalam makanan ibu hamil akan memberikan efek positif bagi perkembangan visual maupun kognitif bayi.
-
Pertumbuhan Anak Lebih Sehat
Kandungan asam lemak omega 3 dalam minyak ikan akan berdampak pada tulang dan massa otot janinnya. Dengan begitu, bayi tidak akan mengalami obesitas selama masa pertumbuhannya.
-
Mengurangi Depresi pada Sang Ibu
Menggunakan suplemen minyak ikan dapat membantu ibu hamil agar terhindar dari depresi. Adanya kandungan EPA serta DHA dapat membantu menciptakan rasa bahagia supaya Anda terhindar dari stres.
-
Mengurangi Tekanan Darah Tinggi
Ibu hami dapat berpotensi mengalami tekanan darah tinggi berupa hipertensi gestanasional ataupun preeklampsia. Jika mengonsumsi minyak ikan, maka nantinya akan mengurangi risiko cerebral palsy maupun depresi postpartum pada bayi.
-
Kekebalan Bayi Meningkat
Karena memiliki sifat anti inflamasi, maka minyak ikan untuk ibu hamil membuat bayi lebih kebal dari penyakit seperti alergi ataupun flu. Namun mengonsumsinya harus sesuai anjuran dokter supaya tidak berefek ke trombosit.
-
Menghindari Peradangan Kronis
Sifat anti inflamasi dari minyak ikan dapat membantu ibu maupun bayinya dari peradangan kronis. Tidak heran jika suplemen ini juga dipakai oleh mereka yang mengalami stres maupun obesitas.
BACA JUGA: 15 Manfaat Minyak Ikan Untuk Bayi, Apa Saja?
-
Menghindarkan Anak dari Penyakit Alergi
Apabila ibu hamil mengonsumsi minyak ikan, maka dapat meningkatkan asupan DHA untuk darah bayi. Kandungan di dalamnya dapat meminimalisir alergi saat masa kanak – kanak seperti asma, dematitis atopik, ataupun rinitis alergi.
Perlu diperhatikan, tidak semua minyak ikan cocok dikonsumsi bagi ibu yang sedang mengandung. Sebaiknya menghindari suplemen yang terbuat dari ikan kod karena mengandung retinol yang meningkatkan risiko bayi lahir cacat.
Omega 3 tidak dapat diproduksi sendiri oleh tubuh, jika membutuhkan harus didapat dari suplemen maupun makanan. Jadi, jika dikonsumsi terlalu banyak justru akan menyimpan merkuri yang membahayakan kesehatan dan perkembangan janin.
Dosis minyak ikan bagi ibu mengandung sebaiknya hanya sekitar 133 mg – 3 gram per hari. Anda bisa mendapatkannya dari salmon matang, suplemen vitamin tambahan, maupun minyak ikan untuk ibu hamil.
